Enter your keyword

Seminar Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Negara di Lingkungan Universitas Negeri Jakarta

Seminar Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Negara di Lingkungan Universitas Negeri Jakarta

Seminar Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Negara di Lingkungan Universitas Negeri Jakarta

Peran para pemuda dalam bela negara sangatlah penting karena merekalah penerus bangsa ini nantinya.
Humas UNJ 23/03/2017. “Saat ini semangat bela negara di Indonesia sudah mulai sekarat,” begitulah ungkap Dr. Ngatawi Al-Zastrouw, S.Ag., M.Si, salah satu narasumber dalam Seminar Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Negara yang diadakan 23 Maret 2017 di Aula Maftuchah Gedung Dewi Sartika Kampus A Universitas Negeri Jakarta. Seminar yang bertajuk bela negara tersebut disampaikan oleh tiga narasumber, yaitu Dr. Ngatawi Al-Zastrouw, S.Ag., M.Si selaku Ketua Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia, Brigjen TNI Andarias Pong Bija selaku PPTP Kemhan Provinsi DKI Jakarta, dan H. Darwis M. Adji, SH., M.Si selaku Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi DKI Jakarta, serta di moderatori oleh Dr. M. Japar., M.Si selaku Wakil Dekan I FIS UNJ. Seminar tersebut dihadiri oleh paramahasiswa, yang mewakili OPMAWA dan ORMAWA  di lingkungan Universitas Negeri Jakarta. 

“Pada era muda saat ini, anak muda jangan sampai mudah terprofokasi oleh isu-isu SARA. Karena hal tersebut dapat memicu runtuhnya semangat bela negara dari rakyat sendiri”, ungkap Bapak Darwis saat memaparkan materi. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Bapak Zastrouw, bahwa saat ini semangat bela negara di Indonesia sudah mulai sekarat sebab dihantam oleh dua kubu. “Kubu yang dapat menyebabkan keruntuhan merupakan kelompok radikal agama dan kelompok liberal,” ungkap beliau. Pada seminar Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Negara di Lingkungan Universitas Negeri Jakarta, ketiga narasumber memiliki tiga sudut pandang yang berbeda namun dengan topik yang sama. Bapak Zastrouw dengan Reinterpretasi Religi dan Revitalisasi Budaya Sebagai Strategi Penguatan Spirit Bela Negara. Bapak Andarias membahas Pembinaan Kesadaran Bela Negara di Daerah serta Bapak Darwis dengan Peran Pemuda dalam Kegiatan Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan.
Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan semangat bela negara bagi para penerus bangsa. Hal ini disampaikan oleh Brigjen TNI Andarias Pong Bija bahwa “Peran para pemuda dalam bela negara sangatlah penting karena merekalah penerus bangsa ini nantinya”. Rektor Universitas Negeri Jakarta, Bapak Prof. Dr. Djaali pun menyampaikan hal yang serupa, “Bagi mahasiswa melakukan tindakan bela negara harus melalui bidang yang berlingkup intelektual. dapat mengharumkan nama bangsa dan mempertahankan ideologi pertahanan negara itu sendiri.” Rektor UNJ menyampaikan harapan dengan diadakannya  seminar ini, mahasiswa mampu menyadari betapa pentingnya peran bela negara bagi setiap individu. (rs/pm)