UNJ Perkenalkan Budaya Indonesia kepada Peserta Sea-Teacher Filipina

Bagikan

  1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. UNJ Perkenalkan Budaya Indonesia kepada Peserta…

Berita Terbaru

Humas UNJ Raih Penghargaan 3 Tahun Berturut-turut pada Ajang AHI

Rektor UNJ: Kolaborasi, Tata Kelola, dan Inovasi Kunci Menuju Universitas Berkelas Dunia

KUI UNJ Adakan Ramadan Global Camp 2025: Ajang Pertukaran Budaya, Penguatan Keimanan serta Ketaqwaan Mahasiswa Asing dan Mahasiswa Lokal

Perkuat Silaturahmi dan Sinergi dengan Ormawa, UNJ Gelar Dialog “Coffee Morning”

Rayhan dan Adelio Raih Gelar Mawapres Utama UNJ 2025: Kebanggaan Kampus Menuju Prestasi Nasional

Rektor UNJ Dikukuhkan KONI Pusat Jadi Ketua Umum PB IPF Masa Bakti 2022-2026

Jakarta, Humas UNJ – Pada Jumat, 21 Februari 2025, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mengajak mahasiswa program Sea-Teacher asal Filipina yang sedang melakukan program magang mengajar di sekolah mitra UNJ untuk berkeliling Jakarta.

Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini mengajak para mahasiswa mengunjungi beberapa tempat, seperti pusat kerajinan tangan khas budaya Indonesia di Jalan Waru, Jakarta Timur. Peserta juga berkunjung ke Monumen Nasional (Monas), pasar batik Thamrin City, dan Museum Sejarah Jakarta di Kota Tua.

Menurut Mutia Delina, Staf Ahli Bidang Urusan Kerja Sama Internasional kantor Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Bisnis, dalam program Sea-Teacher, para mahasiswa asal Filipina tersebut juga belajar bersama program studi terkait, mengembangkan pembelajaran, melakukan observasi sekolah, pembelajaran praktik, dan eksplorasi dalam rangka pengenalan budaya Indonesia.

“Harapan dari ekskursi ini adalah agar mereka dapat mengenal sejarah Batavia, Monas sebagai simbol Jakarta, dan mendapatkan suvenir tradisional di Thamrin City serta pusat suvenir UMKM di Jalan Waru. Selain itu, mereka juga dapat melepas kepenatan selama kegiatan dan membawa oleh-oleh khas Jakarta untuk keluarga mereka saat kembali ke Filipina,” ungkapnya.

Selain itu, menurut Gavin, salah seorang peserta Sea-Teacher yang mendapat kesempatan mengajar di Labschool Rawamangun, perjalanan ini memberikan kesan dan pengalaman yang menarik, terutama dalam kondisi budaya yang berbeda.

“Dalam perjalanan ini, saya tergabung dengan budaya baru dan menjadi bagian dari kumpulan orang dengan latar belakang yang berbeda. Bagi saya, ini adalah pengalaman yang sangat menarik,” ungkapnya.

Dirinya berharap mendapatkan lebih banyak pengetahuan mengenai Indonesia dari berbagai daerah yang ada di Indonesia. “Saya ingin mempelajari lebih dalam tentang keragaman budaya Indonesia dan bagaimana setiap daerah memiliki keunikan tersendiri. Pengalaman ini sangat berharga bagi saya,” tambahnya.