Dr. Jeong Ok Jeon: Dosen Seni Rupa UNJ yang Ahli Dalam Bidang Seni Media Baru dan Menginspirasi Mahasiswa Dengan Inovasi Seni dan Teknologi

Bagikan

  1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. Dr. Jeong Ok Jeon: Dosen Seni…

Berita Terbaru

Humas UNJ Raih Penghargaan 3 Tahun Berturut-turut pada Ajang AHI

Galih Sulistyaningra: Dari PGSD FIP UNJ ke UCL, Influencer yang Menginspirasi Dunia Pendidikan Dasar Indonesia

Pengalaman Internasional 3 Mahasiswa UNJ: Dari Pedagogik hingga Misi Mempromosikan Bahasa Indonesia di Australia

2.500 Lebih Siswa Kunjungi Pameran Pendidikan UNJ 2025 Untuk Mencari Informasi Seputar UNJ

UNJ Tingkatkan Daya Saing Lulusan dengan Roadshow Sertifikasi Kompetensi

Perkuat World Class University: UNJ Gelar Workshop Pemeringkatan QS WUR dan THE

Jakarta, Humas UNJ– Zainab Najmia, mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Rupa UNJ, merasa kagum ketika pertama kali mengetahui bahwa dosennya adalah seorang warga negara Korea.

“Saya merasa UNJ sangat luar biasa memiliki dosen dari Korea,” ungkapnya.

Najmia mengungkapkan bahwa Miss Jeong, sapaan akrabnya di kelas, adalah pribadi yang sangat senang jika mahasiswa bertanya, baik seputar materi kuliah maupun diskusi mengenai hal apapun.

“Cara belajar Miss Jeong pada mata kuliah seni rupa yang menurut kami berkesan adalah ketika kami diwajibkan menghadiri Workshop on Korean Contemporary Art di Korean Cultural Center Indonesia (KCCI). Miss Jeong menjadi pembicara, dan kami para mahasiswa diminta membuat laporan untuk memilih dua karya untuk di-review. Ini menjadi menarik karena belajar seni tidak melulu di ruang kelas, melainkan dunia luar juga merupakan ruang kelas,” pungkasnya.

Kisah Zainab Najmia mungkin hanya satu dari sekian banyak persepsi yang dirasakan oleh mahasiswa lainnya di Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni (Prodi Pendidikan Seni Rupa FBS).

Dr. Jeong Ok Jeon, nama asli wanita yang tumbuh besar di Seoul, Korea Selatan. Saat ini ia aktif menjadi dosen di Prodi Pendidikan Seni Rupa FBS UNJ sejak Agustus 2018.

“Tahun ini merupakan tahun ke-7 saya mengajar di UNJ. Tetapi sebelum mengajar di UNJ, saya sudah mengajar di sekolah lain di Jakarta dan di luar Jakarta. Sebelumnya, saya juga pernah menjadi pembicara pada kuliah perdana seni rupa UNJ antara tahun 2017,” ungkapnya.

Dr. Jeong Ok Jeon menamatkan sarjana di bidang Fiber Arts di Ewha Womans University, Seoul, Korea Selatan. Kemudian, ia melanjutkan studi Master di bidang Fibers di Savannah College of Art and Design, Savannah, GA, USA, dan menamatkan gelar Doktor di bidang pendidikan seni rupa di UPI Bandung.

Pengalaman panjang Dr. Jeong Ok Jeon di bidang seni telah dituangkan dalam berbagai kegiatan kesenian, riset, maupun pameran seni baik di tingkat nasional maupun internasional.

Miss Jeong juga memiliki keahlian sebagai kurator seni dengan pengalaman dalam berbagai pameran seni kontemporer di Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Indonesia. Fokusnya saat ini adalah seni dan teknologi. Ia merasa senang bisa mengajar di UNJ, bukan hanya karena mahasiswa yang ramah dan merupakan calon guru, tetapi juga karena pergaulan sosial antar dosen yang saling mendukung.

“Di UNJ, saya mengajar dengan cara kolaborasi dengan dosen lain sehingga pola kolaborasi ini dan diskusi menjadi penting dalam pendidikan di UNJ,” katanya.

Di UNJ, Jeong juga ditugaskan mengampu mata kuliah pendidikan seni rupa anak yang diajarkan kepada para mahasiswa calon guru seni. Para mahasiswa juga diwajibkan melakukan praktik mengajar seni kepada anak-anak.

Pada tahun 2024 lalu, setelah partisipasi pertama pada tahun 2022, Jeong bersama dua dosen dan delapan mahasiswa dari UNJ terbang ke Korea Selatan untuk mengikuti kegiatan proyek seni dan budaya atas undangan Gwangju Metropolitan City and Gwangju S&C bersama enam negara lainnya.

Saat ini, proyek seni tersebut masih terus berlangsung dan didukung oleh hubungan baik yang dibangun oleh Miss Jeong dengan pemerintah Korea Selatan.

“Tahun ini, mereka (pihak Korea Selatan) sudah menghubungi untuk mengadakan program baru lagi untuk tiga tahun ke depan, dan kali ini mereka ingin datang ke Indonesia untuk riset dan bekerja sama dengan UNJ,” ungkapnya.

Saat diwawancarai oleh tim Humas UNJ, Dr. Jeong mengatakan bahwa bagi para peserta didik yang ingin belajar dan kuliah di Program Studi Pendidikan Seni Rupa FBS UNJ, agar mempersiapkan diri untuk ujian masuk.

Dr. Jeong menambahkan bahwa Pendidikan Seni Rupa FBS UNJ merupakan Program Studi yang sangat bagus karena mencakup banyak bidang pelajaran penting seperti seni murni, kriya, desain komunikasi visual, dan beragam aktivitas baik nasional maupun internasional.

“Jadi, jika mereka menjadi mahasiswa UNJ selama 4 tahun dan fokus, maka mereka bisa menjadi manusia yang kompeten,” pungkasnya.

Selain latar belakang pendidikan, prestasi, dan karyanya, Jeong Ok Jeon juga memiliki keahlian di bidang seni media baru, sebuah bidang yang masih jarang dimiliki oleh banyak pelaku seni di Indonesia.

Miss Jeong juga berpesan kepada mahasiswa UNJ, khususnya yang akan menjadi mahasiswanya, agar mampu mengeluarkan seluruh potensi terbaiknya dan menghilangkan rasa tidak percaya diri yang dapat menjadi penghambat di kemudian hari.