Jakarta, Humas UNJ – Hermanto, M.Pd. telah menekuni dunia basket selama 20 tahun, sebuah perjalanan panjang yang penuh dedikasi. Dari aspek teknis hingga karir cemerlang, Hermanto, M.Pd. telah menorehkan banyak prestasi, baik di level nasional hingga internasional. Basket adalah bagian dari mimpinya untuk Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan juga untuk memperkenalkan Indonesia ke dunia.
Saat ini, Hermanto, M.Pd. adalah dosen tetap di Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) UNJ. Pada tahun 1996, ia menjadi mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Kepelatihan di UNJ dan melanjutkan studi Magister di bidang Pendidikan Olahraga pada tahun 2003. Saat ini, ia tengah melanjutkan studi S3 di Prodi Pendidikan Jasmani dalam satu almamater UNJ.
“Sejak pertama kali saya masuk UNJ, saya kagum karena kampus ini adalah tempatnya para pakar di bidang olahraga, seperti Octavianus Matakupan, Fahmi Fahrezy, dan senior ahli bola basket seperti Coach Ecky Tamtelahitu, Rastafari Horongbala, dan Iman Sulaiman. Ini sangat luar biasa,” katanya saat di wawancarai oleh tim Humas UNJ 07 Februari 2025 di GOR UNJ.
Selama kuliah, Hermanto, M.Pd. aktif berorganisasi di Unit Kegiatan Olahraga (UKO) dan tinggal di unit tersebut hingga lulus. Di organisasi inilah ia banyak belajar dari para senior dan dosennya.
“Waktu mahasiswa, saya sering berkumpul dengan grup lawak Cagur seperti Narji, Denny, Wendi, serta artis Bedu. Saya masih ingat masa-masa itu di unit organisasi gedung G,” kenangnya.
Sejak kuliah, Hermanto, M.Pd. sudah menjadi asisten pelatih dan asisten dosen pada cabang olahraga bola basket dan mata kuliah lainnya. Pada tahun 1999, ia mulai menjajaki klub bola basket meski hanya sebatas magang. Debut kepelatihannya dimulai pada tahun 2001 ketika ia diminta menjadi staf pelatih yang lebih banyak mengurus teknis tim.
Karirnya terus berkembang, dan pada tahun 2005, ia mulai menjajaki dunia kepelatihan sebagai pelatih fisik tim nasional basket putra untuk kompetisi nasional maupun Asia. Pada tahun 2007, Hermanto, M.Pd. berhasil membawa klub basket Muba Hangtuah menjadi juara KOBATAMA dan meraih perak di SEA Games 2007 di Thailand. Ia juga aktif melatih di klub nasional dan tim nasional untuk kompetisi tanah air sejak tahun 2001 hingga saat ini (Kobanita, Kobatama, PON, NBL, dan IBL).
Dunia kepelatihannya semakin diuji ketika ia berperan aktif sebagai pelatih fisik tim basket nasional dan berhasil membawa juara 1 SEABA Thailand – FIBA Asia Pre-Qualifier 2021, perak SEA Games 2015, dan juara NBL 2012 bersama Satria Muda. Ia juga meraih perunggu di SEA Games 2011.
Saat ini, Hermanto, M.Pd. banyak berkiprah sebagai pelatih fisik untuk klub bola basket tanah air di Klub Pelita Jaya Bakrie Jakarta, yang berhasil menjuarai Indonesia Basketball League (IBL) 2024 dan ALL INDONESIA CUP 2024. Ia berperan penting dalam membangun fondasi fisik atlet Indonesia berbasis Sport Science, merancang performa atlet, dan berbagai program latihan untuk menaklukkan kompetisi seperti Liga Basket Nasional (IBL), FIBA Asia, SEA Games, dan Asian Games.
“Saya bersyukur, Allah memudahkan semuanya. Semua yang saya terima adalah karena-Nya. Saya juga bersyukur selalu bertemu dengan orang-orang yang memudahkan karir saya dan mendukung saya,” ungkapnya.

Menurutnya, kunci kesuksesannya adalah selalu dikelilingi oleh para motivator di fakultas tempat dirinya dididik dan ditempa menjadi pribadi yang selalu ingin berprestasi.
“Universitas Negeri Jakarta melalui Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan adalah tempat di mana para pendidik atlet sejati tumbuh. Prestasi olahraga UNJ bisa kita lihat ketika ada kejuaraan PON, SEA Games, maupun Asian Games. Kita bisa cek siapa pelatih dan pemainnya, terutama pada skuad PON DKI, hampir sebagian besar adalah atlet dan pelatih yang berasal dari UNJ,” tuturnya.
“Suatu kali saya pernah lihat di suatu liga bola basket Indonesia, pelatih fisiknya rata-rata dari UNJ, hampir 80% pelatih fisik dari FIKK – UNJ,” ungkapnya.
Menurut Hermanto, M.Pd., semua itu terbangun berkat solidaritas para dosen dan senior olahraga di FIKK UNJ. Solidaritas itu adalah bentuk dukungan untuk terus tumbuh dalam dunia karir.
“Semoga ini terus konsisten di fakultas kita, baik dari sisi pembelajaran, pergaulan, dan transfer pengetahuan kepada sahabat dan pelajar di kampus tercinta ini,” ungkapnya.