Kontingen DKI Jakarta Jadi Juara Umum di POMNAS XIX 2025, UNJ Sumbang 36 Emas, 25 Perak, dan 40 Perunggu

Ikuti kami

Bagikan

  1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. UNJ Masuk Peringkat 767 Dunia di…

Berita Terbaru

Kantor Humas dan IP UNJ Raih 5 Penghargaan Pada Ajang IDEAS 2025, Dari Juara Budaya Inklusif hingga Manajemen Krisis

Humas UNJ Raih Penghargaan 3 Tahun Berturut-turut pada Ajang AHI

UNJ Resmi Tutup Pelatihan Dasar Calon Pegawai Tetap PTNBH Tahun 2025

UNJ dan PT HappyLab Indonesia Perkuat Literasi Nasional melalui MaxNovel Award 2025

UNJ Masuk Peringkat 767 Dunia di UI GreenMetric 2025, Tegaskan Komitmen Kampus Hijau dan SDGs Berdaya Saing Global

UNJ Partisipasi dalam Seminar Kesetaraan Disabilitas dan Perempuan di Layar yang Digelar Kembud RI

UNJ Kembali Pertahankan Predikat “Badan Publik Informatif” pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025

Semarang–Solo, Humas UNJ – Kontingen DKI Jakarta kembali menorehkan sejarah gemilang dengan mempertahankan tradisi Juara Umum pada ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XIX Tahun 2025. Perhelatan olahraga mahasiswa terbesar di Indonesia ini berlangsung pada 19 hingga 27 September 2025 di dua kota besar Jawa Tengah, Semarang dan Solo, dengan mempertandingkan 17 cabang olahraga (cabor) serta 4 cabor eksibisi, yakni kabaddi, pickleball, sepatu roda, dan woodball.

POMNAS XIX 2025 mencatat partisipasi luar biasa dengan hadirnya lebih dari 3.000 atlet mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang mewakili provinsi se-Indonesia. Sejak pertama kali digelar pada POMNAS I tahun 1990 hingga POMNAS XVIII tahun 2023, kontingen DKI Jakarta konsisten mengukuhkan diri sebagai Juara Umum. Tradisi tersebut kembali berlanjut pada tahun ini dengan raihan 81 medali emas, 54 medali perak, dan 51 medali perunggu.

Hasil ini sekaligus menorehkan catatan istimewa karena melebihi capaian POMNAS XVIII 2023 di Kalimantan Selatan, di mana DKI Jakarta mengantongi 68 emas, 34 perak, dan 38 perunggu. Dengan demikian, gelar Juara Umum berhasil dipertahankan hingga 19 kali berturut-turut, yang menegaskan dominasi DKI Jakarta dalam kancah olahraga mahasiswa nasional.

Pada ajang POMNAS XIX 2025 ini, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali menunjukkan kontribusi besar dalam dunia olahraga mahasiswa. Pada POMNAS XIX, UNJ mengirimkan 112 atlet mahasiswa untuk memperkuat kontingen DKI Jakarta. Jumlah atlet mahasiswa UNJ terbanyak dibandingkan perwakilan atlet dari perguruan tinggi lain di ibu kota. Kehadiran para atlet UNJ tidak hanya menjadi tulang punggung prestasi kontingen DKI Jakarta, tetapi juga menegaskan posisi UNJ sebagai kampus pencetak atlet berprestasi nasional maupun internasional, sekaligus penggerak kemajuan olahraga mahasiswa Indonesia. Dari 17 cabor yang dipertandingkan, atlet UNJ turun di 15 cabor, yaitu:

1. Atletik sebanyak 10 atlet.

2. Bola Voli Indoor sebanyak 6 atlet.

3. Bola Voli Pasir sebanyak 10 atlet.

4. Bulutangkis sebanyak 3 atlet.

5. Catur sebanyak 1 atlet.

6. Karate sebanyak 7 atlet.

7. Panahan sebanyak 11 atlet.

8. Panjat Tebing sebanyak 3 atlet.

9. Pencak Silat sebanyak 18 atlet.

10. Petanque sebanyak 10 atlet.

11. Renang sebanyak 2 atlet.

12. Sepaktakraw sebanyak 13 atlet.

13. Taekwondo sebanyak 5 atlet.

14. Tarung Derajat sebanyak 7 atlet.

15. Wushu sebanyak 6 atlet.

Sementara pada cabor Bola Basket dan Tenis Lapangan, UNJ tidak menurunkan atlet.

Dari partisipasi di 15 cabor tersebut, atlet UNJ berhasil menyumbangkan 36 Medali Emas, 25 Medali Perak, dan 40 Medali Perunggu. Kontribusi signifikan ini menjadi penopang utama keberhasilan kontingen DKI Jakarta mempertahankan gelar Juara Umum POMNAS XIX 2025.

Pada kesempatan ini, Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ menyampaikan apresiasi tinggi atas pencapaian mahasiswa UNJ di POMNAS XIX.

“Kami sangat bangga dengan capaian para mahasiswa yang tidak hanya mengharumkan nama UNJ, tetapi juga menjaga tradisi juara kontingen DKI Jakarta. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa UNJ konsisten melahirkan atlet mahasiswa yang berkarakter, berdaya saing, dan siap membawa nama bangsa ke tingkat internasional. Untuk itu sebagai wujud penghargaan kepada para atlet mahasiswa UNJ ini, pimpinan akan memberikan apresiasi sebagai bentuk penghargaan dan juga motivasi bagi para atlet mahasiswa UNJ untuk terus mempertahankan dan meningkatkan prestasinya, baik di tingkat nasional maupun internasional, ujar Prof. Komarudin.

Sementara itu, Wakil Rektor UNJ Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni sekaligus Ketua BAPOMI DKI Jakarta, Prof. Ifan Iskandar, menambahkan bahwa tradisi juara ini tidak lepas dari pembinaan berkelanjutan.

“Kontingen DKI Jakarta kembali membuktikan diri sebagai yang terbaik. UNJ memiliki peran besar di dalamnya melalui kontribusi medali terbanyak. Ini menunjukkan bahwa pembinaan olahraga di perguruan tinggi harus terus ditingkatkan, tidak hanya untuk prestasi, tetapi juga pembentukan karakter dan sportivitas mahasiswa,” jelasnya.

Direktur Kemahasiswaan dan Alumni UNJ, Yasep Setiakarnawijaya, menekankan pentingnya dukungan berlapis bagi para atlet mahasiswa.

“Prestasi ini lahir dari sinergi antara mahasiswa, dosen pembina, pelatih, dan dukungan institusi. Ke depan, kami akan terus memperkuat ekosistem pembinaan olahraga di UNJ agar semakin banyak lahir atlet mahasiswa yang menorehkan prestasi di tingkat nasional maupun internasional,” tuturnya.

Dengan raihan ini, kontingen DKI Jakarta sekali lagi meneguhkan posisinya sebagai pembangkit olahraga mahasiswa Indonesia, sementara UNJ membuktikan diri sebagai lumbung atlet berprestasi yang konsisten menjaga tradisi juara.