Jakarta, Humas UNJ — Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana dan Desain Mode, Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Jakarta (UNJ), kembali menunjukkan kreativitas dan inovasinya dalam ajang Runway UNJ Fashion Event x UNJ Fashion Year 2025 yang digelar pada Sabtu, 31 Mei 2025, di SMESCO Convention Hall, Jakarta.
Dengan mengusung semangat “From Campus to Catwalk”, acara ini mempersembahkan ratusan karya rancangan busana dari para desainer muda UNJ yang memadukan nilai-nilai budaya, keberlanjutan, dan tren mode masa kini. Rangkaian kegiatan fashion show ini juga menampilkan berbagai tema dengan konsep “Elemen Nusantara”, yaitu Air, Api, Udara dan Tanah yang dipadu menjadi “ELEMENTRA”. Konsep ini tetap mengacu dari nilai tradisi budaya Indonesia dan wastra Nusantara yang dikemas menjadi desain kontemporer, dengan mengedepankan eksplorasi bahan dan teknik baru.
Pada kesempatan ini, Romi Astuti selaku Direktur Fesyen Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) yang turut hadir pada acara ini menyampaikan bahwa Runway UNJ Fashion Event x UNJ Fashion Year 2025 merupakan bukti nyata bahwa pendidikan tinggi di Indonesia mampu melahirkan karya-karya fesyen yang tidak hanya kreatif, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan tren global. Saya sangat mengapresiasi mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana dan Desain Mode UNJ yang telah menunjukkan keberanian dalam mengeksplorasi konsep, teknik, dan nilai budaya dalam setiap rancangan. Ini bukan sekadar peragaan busana, ini adalah panggung inovasi, keberagaman, dan masa depan ekonomi kreatif Indonesia. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendukung penuh upaya seperti ini dan berharap UNJ terus menjadi pusat tumbuhnya talenta-talenta kreatif yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Romi Astuti.

Acara dibuka secara resmi oleh Rektor UNJ, Prof. Komarudin, yang menekankan pentingnya pendidikan vokasi dalam mencetak lulusan yang adaptif dan kompetitif.
“Runway ini bukan sekadar pameran busana, tetapi bukti konkret bahwa UNJ adalah rumah bagi tumbuhnya inovasi. Mahasiswa kami telah membuktikan bahwa karya dari ruang kuliah bisa melangkah ke panggung nasional, bahkan internasional,” ungkapnya.
Dukungan penuh juga disampaikan oleh Dekan FT UNJ, Prof. Neneng Siti Silfi Ambarwati, yang menegaskan pentingnya peran institusi dalam membuka ruang aktualisasi bagi mahasiswa.
“Kami berkomitmen untuk terus mendorong mahasiswa agar tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu menjawab tantangan industri melalui karya nyata,” ujarnya.

Kesuksesan acara ini tak lepas dari peran para dosen pembimbing: Vera Utami Gede Putri, Sri Listiani, dan Iwan Amir, yang secara intensif mendampingi mahasiswa selama proses persiapan. Hasilnya, koleksi yang ditampilkan tidak hanya estetis, tetapi juga memiliki narasi kuat dan nilai jual tinggi.
Runway ini turut dihadiri oleh pelaku industri fesyen, akademisi, serta masyarakat umum yang antusias menyaksikan karya-karya penuh makna dari para desainer muda UNJ. Selain menjadi ajang apresiasi, acara ini juga menjadi momentum strategis untuk membangun jejaring kolaborasi antara kampus, industri, dan komunitas kreatif.
Dengan terselenggaranya acara ini, UNJ kembali menegaskan komitmennya dalam membina generasi muda yang tidak hanya berdaya saing, tetapi juga mampu mengharumkan nama bangsa melalui karya dan inovasi.