Jakarta, Humas UNJ– Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menggelar Focus Group Discussion (FGD) Pengembangan Kerja Sama antara UNJ dan Dinas Pendidikan Provinsi Pattani, Thailand, di Ruang Pertemuan, Gedung Syafei, Kampus A, pada Selasa, 25 Februari 2025.
Delegasi Dinas Pendidikan Swasta Provinsi Pattani, Thailand, berkunjung ke UNJ dalam rangka menjalin kerja sama dan mengikuti kegiatan pelatihan tentang manajemen pendidikan tinggi. Kunjungan ini juga sekaligus menjadi sarana untuk mempromosikan UNJ dan menjaring mahasiswa asal Thailand.
Hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Universitas, Prof. Suyono, Ketua LPPM, Prof. Iwan Sugihartono, para dekan dan wakil dekan fakultas, Kepala dan Sekretaris Kantor Urusan Internasional UNJ, dan Kepala serta Kadiv Kantor Humas dan Informasi Publik.
Delegasi Pattani yang turut hadir antara lain Wittasit Sa-a, selaku Direktur Office of Private Education Pattani, Dr. Masnah Saree, Wakil Direktur Office of Private Education Pattani, Mustafa Weaalee, Direktur Santitham School, serta rombongan perwakilan beberapa sekolah di Provinsi Pattani.
Wittasit Sa-a mengungkapkan rasa senangnya bisa berkunjung ke UNJ untuk membahas kerja sama ini. “Ini adalah program yang bagus untuk kita bersilaturahmi, pertukaran budaya dan pelajar, dan kami akan mempersiapkan siswa agar bisa berkuliah di Universitas Negeri Jakarta,” ujarnya.
“Tujuan kami ke sini juga untuk mengembangkan siswa agar bisa kuliah di luar negeri. Kami juga mengharapkan Universitas Negeri Jakarta bisa mengirimkan mahasiswa magang ke Pattani untuk mengembangkan aktivitas pembelajaran di sekolah bagi para siswa,” tambahnya.
Office of Private Education di Pattani fokus untuk mengembangkan sekolah-sekolah dan membawahi SMA dan SMP yang berjumlah 135 sekolah, SD dengan total 258 sekolah, serta sekolah umum SD-SMP yang berjumlah 654 sekolah.
Dari program ini, diharapkan tidak hanya terjadi pertukaran pelajar, tetapi juga pertukaran budaya antar bangsa dan negara. Ini bukan kerja sama yang hanya dilakukan sekali, tetapi kami berharap program ini dapat dilaksanakan setiap tahun antara UNJ dan Office of Private Education Pattani.
Informasi yang kami dapatkan menunjukkan bahwa UNJ memiliki total mahasiswa lebih dari 30 ribu. Dari jumlah itu, kami mengharapkan Universitas Negeri Jakarta dapat membantu mengembangkan para siswa kami di Pattani, dan dari FGD kali ini kita bisa fokus pada aspek-aspek yang perlu ditingkatkan.
Sekretaris Universitas, Prof. Suyono, mengucapkan selamat datang di Universitas Negeri Jakarta. “Kami sangat senang dengan kedatangan delegasi dari Thailand. Mudah-mudahan ini menjadi titik awal membangun kerja sama antara UNJ dan Office of Private Education Pattani,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa untuk bisa menjalin kerja sama yang baik, kita harus saling mengetahui apa yang kita miliki, keunggulan, serta apa yang diinginkan atau dibutuhkan.
“UNJ dulunya adalah IKIP yang menghasilkan guru, kemudian pada tahun 1998 berubah menjadi universitas yang diberikan perluasan mandat untuk membuka program studi non-kependidikan. Di UNJ, kami memiliki program studi hampir di semua bidang, dari Sains, Sosial dan Humaniora, hingga Sekolah Vokasi. Kami memiliki delapan fakultas dan satu sekolah pascasarjana.
UNJ memiliki beberapa keunggulan, di antaranya menjadi salah satu universitas tertua di bidang pendidikan dan telah menghasilkan banyak pakar pendidikan. Kami juga memiliki dosen yang berkualitas, riset yang maju baik di bidang pendidikan maupun non-kependidikan, serta banyak kerja sama dengan berbagai institusi dalam maupun luar negeri seperti di Eropa, Amerika, Australia, termasuk negara ASEAN.
UNJ punya komitmen untuk terus menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai pengetahuan dan teknologi, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia, di antaranya dengan memberikan banyak pelatihan bagi para guru dan siswa,” tambahnya.
UNJ memiliki visi untuk menjadi universitas berkelas dunia (world class university). Kami berupaya keras untuk menarik mahasiswa asing agar berkuliah di UNJ. Kami senang mendengar bahwa banyak siswa dari Pattani yang akan berkuliah di Universitas Negeri Jakarta.
“Harapannya dalam forum ini, kita bisa saling berdiskusi untuk merancang kerja sama yang bisa diimplementasikan dalam waktu dekat,” tutup Prof. Suyono.
Kerja sama dengan Provinsi Pattani, Thailand, sudah dilakukan UNJ sejak dua tahun yang lalu. Beberapa waktu lalu, UNJ telah mengirimkan lima mahasiswa untuk magang di Provinsi Pattani, Thailand, yang dibiayai sepenuhnya oleh sekolah tempat magang para mahasiswa tersebut. Kerja sama yang telah dilakukan ini meliputi pelatihan untuk guru, pertukaran siswa, serta industri yang ada di Provinsi Pattani.
Acara kemudian dilanjutkan dengan forum diskusi dan tanya jawab antara UNJ dan Dinas Pendidikan Swasta Pattani. Para dekan dan wakil dekan yang hadir mewakili fakultasnya memperkenalkan program studi dan program magang yang telah berjalan.
Para dekan dan wakil dekan sangat antusias dan mengajak para siswa di Thailand untuk berkolaborasi dengan Provinsi Pattani agar berkuliah di UNJ dari jenjang sarjana, magister, dan doktor.
