Jakarta, Humas UNJ – Universitas Negeri Jakarta (UNJ) bersama University of Management and Technology (UMT) Ho Chi Minh City, Vietnam, secara resmi membuka Program Academic Industrial Immersion (A21) pada Selasa, 10 Juni 2025, di Aula Maftuchah Yusuf, Gedung Dewi Sartika, Kampus A UNJ.
Program A21 merupakan program magang akademik dan industri yang berlangsung pada 9–21 Juni 2025. Program ini diikuti oleh 38 mahasiswa UMT dan didampingi oleh dua dosen pendamping. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya UNJ dalam menjembatani dunia akademik dan industri melalui kolaborasi internasional.
Acara pembukaan turut dihadiri oleh Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, H.E. Mr. Ta Van Thong; Penasihat Menteri dan Direktorat Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri, Ghofar Ismail; Kepala Biro Layanan Publik Radio Republik Indonesia (RRI), Deden Mustofa; CEO NoLimit Indonesia, Aqsath Rasyid Naradhipa; serta perwakilan dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pemerintah Kota Jakarta Timur, Agung Pramanto.
Direktur Kerja Sama UNJ, Rahmat Darmawan, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dunia kerja. “Program ini bukan yang pertama kami selenggarakan. UNJ telah bekerja sama dengan berbagai negara seperti Prancis, Australia, Tiongkok, Taiwan, dan Filipina. Namun, kerja sama dengan Vietnam terasa istimewa karena kedekatan budaya dan sejarah antara kedua bangsa,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para mitra industri yang mendukung program ini, di antaranya Radio Republik Indonesia, Indosat, NoLimit Indonesia, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Pemerintah Kota Jakarta Timur.
Mewakili Rektor UNJ, Sekretaris Universitas, Prof. Suyono, menyambut hangat delegasi UMT. Ia menekankan bahwa program A21 tidak hanya memberikan pengalaman teknis, tetapi juga membentuk mahasiswa menjadi individu yang mampu berkolaborasi lintas budaya dan memahami konteks global. “Kami siap mendampingi dan juga belajar dari teman-teman UMT, baik dari perspektif maupun latar belakang yang mereka bawa,” tuturnya.
Duta Besar Vietnam, H.E. Mr. Ta Van Thong, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari UNJ dan pemerintah Indonesia. Ia mengapresiasi kerja sama ini sebagai simbol peningkatan konektivitas dan pertukaran pelajar antara Indonesia dan Vietnam. “Kami berkomitmen untuk terus memperkuat hubungan antarnegara, terutama dalam bidang pendidikan,” ujarnya.
Acara ditutup dengan pengalungan kartu identitas UNJ secara simbolis kepada enam perwakilan mahasiswa UMT, penampilan duet lagu oleh mahasiswa UNJ dan UMT, serta sesi foto bersama.
