Humas UNJ, Jakarta– Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Jakarta (Prodi PBSI FBS UNJ), bekerja sama dengan Thammasat University, Thailand, sukses menyelenggarakan Semiloka Internasional Bahasa dan Budaya Indonesia–Thailand pada Senin, 14 April 2025. Acara ini berlangsung di Aula Maftuchah Yusuf, Gedung Dewi Sartika, Kampus A UNJ.
Kunjungan sekaligus semiloka ini merupakan kelanjutan dari kerja sama yang telah digagas Dekan FBS periode 2017–2024, Prof. Dr. Liliana Muliastuti. Pada 2022 telah dilakukan P2M internasional ke Thammasat University dan kini, pada tahun 2025, Thammasat melakukan kunjungan balasan
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan budaya dan pendidikan antara Indonesia dan Thailand. Melalui seminar akademik lintas budaya serta lokakarya seni dan permainan tradisional dari kedua negara, acara ini berhasil menarik perhatian banyak pihak.
Hamam Supriyadi, dosen dari Faculty of Liberal Arts, Thammasat University, hadir sebagai pembicara utama. Beliau memaparkan selayang pandang tentang Thailand, mencakup aspek geografi, iklim, agama, hingga kekayaan budaya yang meliputi pakaian tradisional, bahasa, sastra, dan seni. Hamam juga menjelaskan berbagai festival budaya yang rutin digelar di Thailand, seperti Songkran Festival dan Loy Krathong.

Seminar ini juga menghadirkan pembicara pendamping dari Thammasat University, yaitu Pawin Pruksasett, Phuthanet Kinchu, dan Wipanit Khamnaen. Selain itu, mahasiswa PBSI FBS UNJ turut menyampaikan paparan makalah dalam sesi seminar.
Acara semakin semarak dengan lokakarya tarian dan permainan tradisional. Penampilan tari tradisional dari masing-masing negara, seperti Ramwong dari Thailand dan Tari Betawi dari Indonesia, serta permainan tradisional seperti ular tangga, menambah keunikan dan keakraban suasana.
Dalam sambutannya, Koordinator Program Studi S1 PBSI, Edi Puryanto, menyambut hangat kehadiran rombongan dari Thammasat University. Ia menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan kunjungan balasan atas kegiatan serupa yang pernah dilakukan PBSI UNJ ke Thailand pada tahun 2023 lalu.

Kegiatan ini juga ditandai dengan penandatanganan dokumen kerja sama Implementation Arrangement antara UNJ dan Thammasat University, sebagai bentuk komitmen berkelanjutan dalam pengembangan kerja sama akademik internasional.
Sementara itu, Dekan FBS UNJ, Samsi Setiadi, menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari langkah strategis FBS UNJ untuk mewujudkan visi sebagai fakultas bereputasi global. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus memperkaya wawasan, memperkuat jejaring akademik, serta menumbuhkan rasa saling menghargai terhadap keberagaman budaya. Dengan semangat kolaborasi dan keterbukaan, Semiloka Internasional Bahasa dan Budaya Indonesia–Thailand ini menjadi bukti nyata komitmen UNJ dalam memperkuat diplomasi budaya melalui jalur pendidikan tinggi.
